BERITA

Anggota DPRD Sulsel Gelar Tatap Muka dengan Warga Tamalate, Serap Aspirasi dan Perkuat Silaturahmi

×

Anggota DPRD Sulsel Gelar Tatap Muka dengan Warga Tamalate, Serap Aspirasi dan Perkuat Silaturahmi

Sebarkan artikel ini
0-3968x2976-0-0-{}-0-24#

Makassar, 3 Juli 2025 — Dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan sebagai legislator, salah satu anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Makassar menggelar kegiatan tatap muka bersama masyarakat di Kelurahan Manuruki, Kecamatan Tamalate, Kamis (3/7) sore.

Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah elemen masyarakat, termasuk Lurah Manuruki, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua FKPM, tokoh masyarakat, serta para konstituen yang antusias mengikuti pertemuan tersebut.

Dalam sambutannya, legislator tersebut menyampaikan rasa syukur atas kesempatan dapat hadir langsung menyapa warga, sekaligus menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin DPRD untuk menjalankan fungsi pengawasan terhadap pembangunan di daerah.

“Kecamatan Tamalate ini selalu menjadi tempat spesial bagi saya, karena dari dulu hingga sekarang, warga di sini selalu memberikan dukungan luar biasa pada setiap pemilu. Maka dari itu, saya selalu berusaha hadir dan bersilaturahmi langsung dengan masyarakat Tamalate,” ungkapnya.

Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk menyerap aspirasi warga. Ia membuka ruang diskusi agar masyarakat dapat menyampaikan keluhan, masukan, serta harapan terhadap pembangunan daerah, baik di tingkat provinsi maupun kota.

“Kami memang memiliki kewenangan terbatas di provinsi, namun Partai NasDem sebagai pemenang di Kota Makassar akan berupaya meneruskan aspirasi Bapak/Ibu kepada rekan-rekan kami di DPRD Kota Makassar agar bisa ditindaklanjuti,” ujarnya.

Ia juga menyinggung soal kunjungan kerja ke Australia yang baru saja diikutinya bersama sejumlah anggota DPRD lainnya. Sepulang dari kunjungan tersebut, ia langsung menjadwalkan pertemuan dengan warga sebagai bentuk komitmen terhadap konstituen.

Menutup sambutannya, ia menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan terdapat kekurangan, termasuk keterbatasan undangan yang hanya menampung sekitar 100 peserta karena kegiatan ini bukan bagian dari masa reses.

“Insya Allah, bulan ini atau bulan depan saat reses kita bisa bertemu kembali dengan format yang lebih besar dan terbuka. Terima kasih atas kehadiran dan partisipasi Bapak/Ibu semua,” tutupnya.

Penulis: Safri

Verified by MonsterInsights