MUNA, lensa-rakyat.com || Agung Pratama selaku ketua PMII Rayon FHIL UHO Cabang Kendari, menyayangkan pernyataan PLT Bupati Muna terkesan sangat Aneh dan tidak Etis ketika meresmikan pabrik pengolahan jagung kuning di Desa Bea, Kecamatan Kabawo, Kabupaten Muna pada hari Selasa, 26 Maret 2024.
Dalam pernyataannya PLT Bupati Muna, pada saat meresmikan pabrik menyampaikan bahwa” dia tidak takut kehilangan hutan demi kebutuhan jagung“, di kutip dari rilis berita lain saat di wawancarai
Hal ini menuai Kritikan dari Alumni Mahasiswa Kehutanan UHO, Agung menyapaikan Hutan merupakan bagian ekosistem lingkungan yang tak dapat dipisahkan dari seluruh makhluk hidup. Manusia, tumbuhan, dan hewan membutuhkan hutan untuk memenuhi kebutuhannya. (Jum’at , 29 Maret 2024 ).
“ada tiga fungsi hutan terkait dengan siklus air yakni membantu penyimpanan air,Membantu menjaga ketersediaan air bagi manusia dan makhluk hidup. Hingga hutan juga sebagai instrumen menyuburkan tanah, sehingga tanaman bisa tumbuh dan berkembang menjadi penyimpan cadangan air pula,” ucapnya
Founder Ide Wuna ini juga menegaskan ,kalau hutan di Hilangkan maka akan menyebabkan tanah menjadi tandus, sehingga akan sulit dipergunakan untuk bercocok tanam dan menimbulkan bencana Alam.
“hilangnya hutan maka ketersediaan air akan semakin berkurang dan kebutuhan mahluk hidup tidak akan tercukupi,” pungkasnya.
Pemuda Muna tersebut ,mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Muna agar tidak meremehkan hutan.
“sekitar 80% Flora dan Fauna di daratan kabupaten Muna akan terancam ,siklus hujan menjadi tak teratur serta pemansan Global akan meningkat, debit air bersih berkurang bahkan menyusut, dan pastinya napas kita semua akan lebih sesak dikarenakan hutan menghasilkan udara bersih,” kata agung
Ia juga mengutip dari kata kata dari Eric Weiner yang berlisankan :”Ketika pohon terakhir ditebang,Ketika sungai terakhir dikosongkan,Ketika ikan terakhir ditangkap,Barulah manusia akan menyadari bahwa dia tidak dapat memakan uang,”kutipnya
Dirinya juga sangat mendukung pengembangan dan pengelolaan jagung di Kabupaten Muna, karena kan menambah perekonomian masyarakat dan meningkat pendapatan Daerah akan tetapi jika hutan juga di hilangkan maka masalah besar akan tercipta.
” Saya sebagai pemuda Muna dan Alumni Kehutanan UHO sangat berbangga dengan Kinerja pemerintah Hari ini yakni membukan lapangan pekerjaan dari pengadaan Pabrik Jagung akan tetapi pengolahannya harus tepat dan tidak merusak lingkungan,” ujarnya.
Penulis : Ahlun