Lensa-Rakyat.Com, Bulukumba – SMAN 8 Bulukumba di bawah kepemimpinan, Jasman, S.Pd, M.Si, kembali melaksanakan Workshop Peningkatan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) yang dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah V Bantaeng – Bulukumba, Haris, S.Kom, MM, Senin kemarin (20/12/2021).
Pada pembukaan Workshop Peningkatan Kompetensi PTK yang digelar 2 hari ini (20-21/12), Kacabdisdik Wilayah V yang didampingi Pengawas Pembina Hj Rosmaya, S.Pd, M.Pd memerintahkan kepada Kepala UPT SMAN 8 Bulukumba di Tahun 2022 mendatang untuk memperbanyak kegiatan lomba mata pelajaran antar siswa.
Hal ini disampaikannya untuk menindaklanjuti himbauan Plt Gubernur Sulsel Bapak Andi Sudirman Sulaiman pada Rapat Koordinasi Progres Vaksinasi Siswa secara virtual beberapa waktu lalu yang diikuti seluruh pejabat Disdik Sulsel, Kacabdisdik 12 wilayah dan kepala UPT SMA, SMK, dan SLB se-Sulsel.
“Bapak Plt Gubernur Sulsel meminta kepada seluruh kepala UPT SMA, SMK, dan SLB di bawah naungan Dinas Pendidikan Sulsel untuk memperbanyak latih tanding antar siswa di sekolah, termasuk antar sekolah, dan antar kabupaten/kota. Beliau menginginkan kegiatan praktik siswa lebih banyak daripada teori,” kata Haris yang berlatarbelakang Jurnalis ini.
Demikian juga kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, diharapkan untuk selalu mengasah kemampuan dengan aktif mengikuti berbagai lomba kompetensi dan metode pembelajaran, baik yang dilaksanakan pemerintah maupun organisasi-organisasi ataupun lembaga-lembaga pendidikan swasta lainnya.
“Kegiatan-kegiatan lomba bagi guru dan siswa harus selalu didorong dan wajib dibeckup oleh kepala sekolah terutama masalah pembiayaan melalui dana BOS saat guru dan siswa mengikuti lomba,” tegas mantan Kepala Seksi Pembinaan SMA Cabdisdik Wilayah I Maros – Makassar ini.
Di hadapan seluruh guru SMAN 8 Bulukumba yang menjadi peserta Workshop Peningkatan Kompetensi PTK, Kacabdisdik Wilayah V meminta agar tidak segan-segan mengajukan permohonan kepada kepala sekolah untuk pelaksanaan kegiatan lomba atau mengikuti lomba utamanya yang memerlukan pembiayaan, baik lomba untuk siswa maupun lomba untuk guru.
“Kan ada dana BOS yang bisa membiayai semua kegiatan lomba bagi guru dan siswa. Dan Bapak Plt Gubernur berharap kalau di sekolah itu lebih banyak praktik daripada teori, dan memperbanyak lomba-lomba mata pelajaran antar siswa yang pembiayaannya diambilkan dari dana BOS. Begitu penekanan Beliau waktu Rakor Virtual baru-baru ini. Nanti katanya Beliau, jika mengalami kendala dipraktik baru kita gunakan teori untuk mencarikan solusinya,” ucap Haris yang berdarah Bugis Sinjai – Bone ini.
Sementara Kepsek SMAN 8 Bulukumba, Jasman, pada kesempatan itu melaporkan bahwa pelaksanaan Workshop ini bertujuan untuk mengingatkan dan merefresh kembali tugas pokok dan fungsi guru masing-masing dalam proses belajar mengajar jelang semester berikut.
Selain itu, katanya, sebagai bentuk motivasi untuk mengembangkan materi-materi pembelajaran. Pada workshop ini juganakan ada materi media pembelajaran ChroomBook yang berbentuk Note Book dengan memakai android.
“Lewat workshop ini juga ada materi yang membahas persiapan akreditasi sekolah yang akan dilaksanakan tahun 2022 mendatang. Sebenarnya, sekolah ini sudah 2 tahun perpanjangan masa berlaku akreditasi dan sudah 2 kali juga mengusulkan untuk diakreditasi tapi selalu disuruh bersabar, mudah-mudahan tahun 2022 sudah ada kesempatan dan tidak disuruh lagi bersabar,” harapnya.
Di akhir kegiatan pembukaan Workshop Peningkatan Kompetensi PTK SMAN 8 Bulukumba, Kacabdisdik Wilayah V menerima eksamplar buku hasil karya dari guru dan siswa yang diserahkan oleh Kepsek Jasman. (HMK)
Sumber (BATARAMEDIA.COM)