Lensa-Rakyat.Com, Makassar – Menyikapi pemberitaan dari salah satu media online yang di lansir beberapa hari lalu, dan menjadi atensi publik di kepala kepolisian polrestabes makassar untuk segara mengevaluasi kinerja dan karakter Kanit 1 Satres Narkoba, Minggu 28/11/2021.
Dalam hal ini sangat merusak estitika khususnya unit lapangan personil dari polrestabes, dengan adanya pemberitaan, yang tak lain dari opini, dengan bahasa yang tidak mencerminkan sebagai seorang Jurnalis yang profesional Selasa 14/12/2021.
Kesannya sangat memojokan kinerja seorang kanit 1 satres Narkoba menurut kanit ,pada saat itu ,ada rekan mitra media sedang tersandung hukum, yang telah menyalagunakan obat obatan terlarang, sementara dalam proses penyelidikan satres narkoba, yang berinsial (S) terduga tersangka satu media, dengan orang yang memuat berita tidak Imbang lurus
Karna tidak bisa di bantu dengan pasal yang di sangkahkan oleh penyidik sehingga, menbuat suatu berita isu, dengan tidak mengunakan naluri sebagai seorang insan pers,” malah cenderung dengan kepentingan Induvidual, ungkap kanit satres narkoba saat,dikofrimasi melalau via wathsaap
Ungkapan minta maaf yang dilontarkan oleh satres narkoba, pada saat itu, meminta maaf, karna masih ingin menjalin kemitraan dengan para awak media, berhubung karna latar belakang dan karakter, suaranya memang terdengar agak keras, dan bila berdialog sangat lancar, sehingga orang yang tidak biasa dan tidak.memahami dengan beliau, mereka mengangap arogan, (** )
