Lensa-Rakyat.Com, Makassar | Kampung KB Nusa Indah Pannampu mewakili Provinsi Sulsel dan masuk enam besar di tingkat nasional setelah melewati beberapa seleksi dan bersaing dengan 65ribu kampung KB se-Indonesia
Mewakili bapak Walikota Makassar Penjabat Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra S.STP menyambut langsung tim verifikasi kampung Keluarga Berkualitas. Tim tersebut dipimpin langsung oleh Penyuluh KB Ahli Utama sekaligus Ketua Tim Verifikasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat, Eli Kusnaeli, Kamis (30/05/2024).

Baru pertama kali ikuti lomba dan alhamdulillah lewat inovasi unggulan dan bersaing dengan 65 ribu kampung KB se Indonesia, Makassar bisa masuk enam besar. Tim verifikasi pusat hari ini hadir untuk melihat langsung bagaimana program tersebut berjalan,” ucapnya.
“Saya mendapat info dari pak Lurah kalau kampung KB ini mendapat banyak perhatian dari organisasi dan berbagai pihak seperti organisasi Istri Dokter Indonesia, dari CSR PT Makassar Metro Network (PT Tol), Eco Natural, Badan Zakat, Dana Kelurahan, PDAM penyediaan air bersih. Ini gotong royong dari dasawisma bergerak yang patut dicontoh,” sambungnya.
Dalam laporannya Lurah Pannampu Imam Hanafi Harris S.STP menjelaskan bahwasanya Kampung KB Nusa Indah memiliki sarana dukungan sarpras yang lengkap, ada beberapa Inovasi antara Lain:
Assamaturu (Ayo Sama sama turunkan prevalensi Stunting) dilakukan melalui Dasawisma Bergerak, Dapur Sehat atasi Stunting yang bersumber dari Anggaran CSR Rumah Zakat, IKatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) , Swadaya Masyarakat dan Dana Kelurahan, program ini didasari oleh SK Camat dan SK Lurah, serta berhasil menurunkan jumlah angka Stunting dari 118 (Data Agustus 2023) menjadi 89 (Data Mei 2024)
Barcode Kependudukan bagi warga yang merupakan kerjasama dengan Dinas Dukcapil sehingga tidak lagi membawa Adm persuratan
Digitalisasi Display Data Rumah Data melalui pengadaan Smartboard yang merupakan kolaborasi Dinas PPKB guna mengurangi penggunaan Kertas,
Kemitraan Bersama PT Makassar Metro Network Pengelola jalan Tol berkolaborasi dengan Dinas DLH dalam Program KBN dan Pengadaan Bank Sampah yang terintegrasi dengan anak-anak PAUD melalui pembelajaran nonformal, serta adanya fasilitator eco natural dan motivator bank sampah guna mengelola sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat seperti eco enzim, sabun, dan alat kerajinan tangan lainnya
Kemitraan bersama Anggota DPRD Dapil II Kota Makssar H. Ray Suryadi, S.Ip dalam Anggaran Pokir Perbaikan Jalan Pemberian Beasiswa dan Pengadaan Sumur Bor
Kemitraan Bersama Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) dalam bentuk Dana CSR Pembenahan Posyandu, Bantuan PMT setiap bulan (5 Tahun berjalan), Pemberian insentif Kader Posyandu dan Pemberian Sembako bagi Warga Tidak Mampu di sekitar RW 004
Kemitraan bersama Lembaga Rumah Zakat berupa Anggaran untuk PMT Bayi Beresiko Stunting dan Program Pendidikan Pengadaan Sarpras TPA Indira,
Adanya PAUD Alif didalam kampung KB yang terintegrasi dengan bank sampah dimana anak-anak menjadi nasabah bank sampah dan tabungannya untuk pembayaran iuran PAUD
Kemitraan bersama PDAM Kota Makassar dalam Bentuk pengadaan Tandon Air untuk Bantuan Air Bersih Kepada Warga,
Pencanangan Kawasan Tanpa Rokok di Kampung KB Nusa Indah guna menghadirkan perilaku hidup sehat kepada masyarakat yang berlokasi di Jl Bersih, Jl Sehat, Kantor Lurah, Posyandu dan Sekolah, yang dasari Perda No 4 Tahun 2013, Perwali No 49 Tahun 2015, SK Camat, SK Lurah dan Surat Edaran Lurah,
Adanya lorong wisata yang terintegrasi dengan lorong pengendali Stunting Serta Kebun KWT Lamung-lamung tallasa yang yang menghasilkan pangan lokal guna di jadikan PMT untuk para Keluarga Resiko Stunting,
Selain itu adanya CCTV Lorong dan Internet Lorong yang terintegrasi dengan War Room Kota Makassar guna memantau keamanan wilayah dalam satu aplikasi serta mempermudah pelayanan publik khususnnya di kampung KB Nusa Indah,
Disamping itu pelayanan mobil Listrik (Low Carbon) Homecare yang melayani 24 jam laporan warga, yang berada di puskesmas terdekat guna meningkatkan pelayanan kesehatan di kampung KB Nusa Indah,
Ditambah dengan Pemadam Kebakaran motor (Damtor) oleh dinas damkar yang berada di lorong/kelurahan, guna disiagakan untuk lorong yang kecil yang tidak dapat dijangkau oleh mobil, dikarena wilayah Kampung KB Nusa Indah Pannampu yang berada di dalam Lorong.
Begitupun juga Terselenggaranya kegiatan Pasar Murah melalui Mobil Pengendali Inflasi oleh Dinas Perindustrian-Perdagangan dan Gerakan Pangan Murah oleh Dinas Ketahanan Pangan yang berkerjasama dengan Bulog dan Distributor Swasta di Kampung KB Nusa Indah Pannampu guna menekan angka Inflasi di Kota Makassar.
Adanya Shelter Warga yang merupakan kolaborasi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak guna mendekatkan pelayanan terhadap pemberdayaan perempuan dan forum anak, Shelter ini merupakan yang pertama di Indonesia
Terselenggaranya kegiatan Pengajian Lorong kolaborasi dengan Bagian Kesra dan di Lopis dan Longwis guna peningkatan spiritual keluarga didalam lorong,
Terselenggaranya kegiatan Swift Off 60+ kolaborasi antar Komunitas Pemuda, PIKR dan EarthHour Makassar serta Dinas a lingkung hidup dalam rangka aksi kongkrit guna penghematan energi dan menjaga stabilitas lingkungan untuk masa depan,
Terselenggaranya kegiatan Pasar Murah melalui Mobil Pengendali Inflasi oleh Dinas Perindustrian-Perdagangan dan Gerakan Pangan Murah oleh Dinas Ketahanan Pangan yang berkerjasama dengan Bulog dan Distributor Swasta di Kampung KB Nusa Indah Pannampu guna menekan angka Inflasi di Kota Makassar
Terakhir lurah pannampu berharap semoga program ini bisa menjadi contoh untuk seluruh kampung kb yang ada di sulawesi selatan maupun di indonesia sehingga masalah pengendalian penduduk dapat teratasi. Senin, 03 Juni 2024, Tutup.